Rabu, 27 Januari 2021

Email Blast - Tips Mengatasi Bisnis Lesu

Email Blast Gratis - Banyak pemilik bisnis yang mengeluh karena bisnisnya sedang macet atau sedang terhambat sehingga sulit untuk berkembang. Padahal mereka merasa jika produk yang mereka jual sudah memiliki kaulitas yang bagus, layanan konsumen yang mereka berikan juga sangat baik, dan memiliki database konsumen mereka sendiri. Akan tetapi, bisnis mereka tetap terhambat atau macet.

Sebaiknya, apa yang harus kita lakukan ketika menghadapi bisnis yang macet atau terhambat? Sebagian dari Anda mungkin akan berpikir untuk melakukan promosi besar-besaran atau mencari dana tambahan melalui investor dan lain sebagainya. Akan tetapi, sebelum Anda melakukan hal tersebut, Anda harus memastikan jika hal-hal dibawah ini bukanlah penyebab bisnis Anda terhambat.


Email Blast - Tips Mengatasi Bisnis Lesu


Email Blast - Tips Mengatasi Bisnis Lesu
Email Blast - Tips Mengatasi Bisnis Lesu

  1. Strategi Bisnis yang Kurang Optimal atau Ketinggalan Zaman

Sebelum memulai menjalankan bisnis, pastinya Anda menentukan atau membuat rencana terlebih dahulu bukan. Anda juga pasti menyadari bahwa tidak semua hal akan berjalan dan sesuai dengan apa yang Anda rencanakan bukan. 

Mungkin saja rencana atau strategi yang Anda buat tersebut kurang optimal atau sudah ketinggalan zaman. Anda mungkin tidak akan bisa lagi bergantung pada rencana atau strategi tersebut. Jika Anda memaksa untuk tetap bergantung pada strategi tersebut, maka kemungkinan besar hasil yang akan Anda dapatkan nantinya kurang maksimal atau justru menghilang.

Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat melakukan evaluasi dari strategi atau rencana yang Anda gunakan. Anda dapat melihat apakah rencana atau strategi yang Anda gunakan tersebut masih relevan atau tidak untuk digunakan pada saat ini. Yang perlu Anda ingat adalah banyak hal yang terus berubah seiring dengan berjalannya waktu, bisa saja hal-hal yang berubah tersebut berdampak pada strategi atau rencana yang Anda buat. Jadi sebaiknya, lakukanlah evaluasi rencana pada bisnis Anda, lalu sesuaikanlah dengan kebutuhan yang Anda perlukan.

 

  1. Penetapan Harga Produk yang Buruk

Menetapkan harga jual murah kepada produk yang jual akan sangat efektif apabila tidak ada kompetitor yang menjual dengan harga dibawah harga jual produk Anda. Dan hal itu sepertinya akan sangat sulit sekali terjadi.

Saat ini, biasanya konsumen atau calon konsumen akan mencari tahu terlebih dahulu mengenai produk yang akan mereka beli. Mulai dari kualitas hingga harga jual produk. Konsumen saat ini cenderung lebih menyukai produk yang memiliki harga jual yang rendah.

Menurunkan harga jual produk demi mendapatkan penjualan yang besar merupakan salah satu strategi yang buruk, karena jika ada kompetitor yang menjual produk tersebut dengan harga lebih rendah, maka konsumen tersebut tentunya akan memilih produk yang dijual kompetitor tersebut.

Daripada Anda menjual produk dengan harga yang rendah, akan lebih baik jika Anda menambahkan nilai jual dari produk yang akan Anda jual nantinya. Hal ini tentunya dapat menguntungkan bisnis Anda dan memungkinkan Anda memperoleh calon konsumen baru dan konsumen loyal.

 

  1. Tidak Ada Ciri Khas Pada Bisnis Anda

Bisnis Anda nampak sama seperti para kompetitor Anda, tidak ada kelebihan atau keunggulan yang menonjol diantara Anda dan para kompetitor Anda. Hal tentunya dapat terjadi karena Anda hanya meniru mereka dalam menjalankan bisnisnya. Akibatnya, bisnis Anda akan sulit untuk dibedakan dengan bisnis milik kompetitor Anda oleh konsumen ataupun calon konsumen Anda.

Anda diharuskan untuk melakukan sesuatu atau menghasilkan inovasi agar dapat lebih menonjol dari kompetitor Anda. Misalnya, dengan menawarkan layanan baru yang tidak dimiliki oleh kompetitor Anda, mengadakan webinar yang memberikan tips-tips dalam berbisnis, atau melakukan inovasi pada produk maupun layanan pada bisnsi Anda. Anda harus berani untuk melakukan inovasi agar dapat lebih unggul dari kompetitor Anda.

 

  1. Tidak Berani Invest Untuk Jangka Panjang

Anda mungkin sering mendapatkan penawaran entah penawaran produk maupun aplikasi yang diclaim mampu membantu Anda dalam mengembangkan dan menjalankan bisnis. Mereka semua mungkin menawarkan dan juga menjelaskan manfaat jika Anda menggunakan aplikasi ataupun produk yang mereka tawarkan. Akan tetapi tidak sedikit juga pebisnis yang menolak produk atau aplikasi yang ditawarkan tersebut karena harga yang diminta cukup menguras isi kantong.

Jika Anda tidak berani untuk berinves ke aplikasi ataupun produk dapat membantu kinerja bisnis Anda, maka Anda pun akan rugi. Rugi kenapa? Kompetitor Anda mungkin saja sudah lebih dulu atau sudah menggunakan produk atau aplikasi yang serupa, alhasil Anda mungkin akan tertinggal jauh oleh mereka.

Oleh sebab itu, jangan pernah ragu untuk berinves ke aplikasi ataupun produk yang dapat membantu Anda untuk mengembangkan bisnis. Terutama, aplikasi omnichannel. Aplikasi omnichannel dapat membantu Anda untuk mengembangkan bisnis, terutama platform Email Blast. Platform Email Blast sangat berguna sekali untuk membantu Anda dalam menjalankan kegiatan campaign email marketing pada bisnis Anda.

Mengingat saat ini adalah era dimana teknologi sangat berperan penting untuk meningkatkan kemajuan dan juga perkembangan pada bisnis.

Oleh karena itu, jangan ragu untuk menginvestasikan apa yang Anda miliki demi kemajuan dan kesuksesan bisnis yang Anda jalani.

 

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.